Solo trip 3 negara (Thailand, Malaysia dan Singapore)

Sebelum saya cerita tentang pengalaman solo trip saya, sebenarnya ini trip dadakan!!! super dadakan dan tidak terplanning dengan baik, hahhaa...
karena dadakan, otomatis harga tiket yang saya dapatkan pun mahaaal, plus pas banget banyak hari libur. saya mengunjungi 3 negara ini pada tanggal 27 April - 5 Mei 2015.
well, here is my story...

Hari Pertama, 27 April 2015
Pesawat yang saya naiki adalah pesawat Air Asia dengan nomer penerbangan AK385 tujuan Jakarta-Kuala Lumpur pukul 14.50 dan sampai Kuala Lumpur pukul 18.00.
Sampai Kuala Lumpur, saya langsung keluar menuju imigrasi. Alhamdulillah semua berjalan lancar, imigrasi Malaysia cukup ramah dan tidak ditanya macam-macam juga. Lepas dari imigrasi, saya langsung muter-muter KLIA2, kenapa? karena saya akan menginap di bandara untuk malam ini. hahahaha
Percaya, ga percaya. Yakin dan ga yakin akan nginep bandara karena serba bingung juga, sebab pesawat saya untuk ke Phuket keesokan harinya, tanggal 28 April adalah pukul 7.45 pagi!!! hahahaha LOL
Tidur di hotel di Kuala Lumpur kejauhan, pasti harus berangkat sebelum subuh dari hotel, dan pasti mahal naik taksinya. Nginep hotel bandara? MAHAL !!! hahhahaa... so, diputuskanlah secara bulat, saya akan ngemper tidur di bandara.
akhirnya setelah muter sana-sini, diem di mushola tapi dingin, ngikutin kawan dari Malaysia yang saya baru kenal untuk cari tempat tidur yang berujung pada duduk-duduk di depan kantor Air Asia. Tak lama setelah kami duduk disitu, seorang petugas keamanan datang, dan bilang bahwa di tempat tersebut sudah tidak boleh untuk tidur karena karyawan Air Asia complaint banyak orang disan. Huffft.. akhirnya ngalahlah kita, kita cari lagi posisi oke, ke atas lantai 3 tempat tunggu di depan restoran Bibik Heritage. Disana banyak juga yang tidur dan duduk-duduk karena posisinya adalah kursi, tapi kerasanya gak nyaman ya? akhirnya setelah tanya teman yang kemarin baru saja nginep di KLIA2, ditujukkanlah posisi letak tempat biasa traveler tidur di bandara. Posisinya ada di seberang KFC lantai 2. Takjub!!! banyak juga yang tidur lelap disana, saya pun ikutan tidur disana, dengan menjadikan tas carrier sebagai bantal, LOL.

Hari Kedua, 28 April 2015
Pagi jam 4 saya sudah kebangun karena was-was barang hilang, hahaha. kebangun langsung saya ke mushola, dan ternyata disana banyak makcik-makcik yang mau berangkat umroh pada tidur dengan nyenyaknya T.T tau gitu saya tidur disana saja ya, hiks.
well, karena penuh manusia di mushola, maka saya ga bisa tidur juga disana. saya putuskan untuk check in saja dan istiharat di mushollah dalam imigrasi, disana nyaman dan anget musholanya.... ahhh nyesel juga kenapa ga check in dari pagi-pagi banget cobaaa....
setelah solat subuh dan cuci muka gosok gigi, saya boarding juga...

Phukeeeetttt.... i am comming!!!

Jam 9 saya sudah sampai Phuket. Bandaranya kecil, mirip bandara Adi sucipto, Solo. hehehee
Selepas dari imigrasi, saya langsung menuju counter yang bagi-bagikan kartu seluler Thailand secara cuma-cuma alias FREE!!!
Lalu keluar bandara dan langsung beli tiket shered mini van ke Patong, karena saya nginep di Patong bukan di old city Phuket. Harga tiketnya 180 bath, diantar sampai hotel kita menginap. Lumayan lama juga nunggu mobilnya datang, sembari nunggu saya banyak kenalan dengan malaysian yang pada mau liburan ke phuket dan ternyata kita satu mobil. Jam 10 lebih saya sudah sampai Lotus Hotel Patong, tempat saya menginap. Lokasinya lumayan startegis, tidak jauh dari Banzaan Market, Juncleon Mall, dan juga Bangla Road yang terkenal dengan night lifenya.

selepas check in, saya langsung mandi karena semalaman ga mandi dan istirahat. Lanjut keliling Patong dan beli tiket ferry dengan tujuan patong ke Phiphi Island dan Phiphi Island ke Krabi town. Saya lupa berapa harga tiketnya, kalau tidak salah, untuk kedua tiket tersebut hanya 600 bath saja. seharian itu saya hanya keliling patong, hingga puas. Malamnya lihat pertunjukan air mancur di juncleon mall dan beli makanan thailand di banzaan night market. saya beli pad thai, nasi goreng yang disajikan di atas nanas, beli juga mango sticky rice, lalu nanas, dan ga lupa beli minumnya ice thai tea.
Patong siang-siang panas :(



Hari Ketiga, 29 April 2015
Saya sudah janjian dengan yang jemput untuk ke Phiphi Island itu jam 8 pagi di hotel. tepat jam 8 pagi, saya dijemput untuk kemudian ke dermaga penyebrangan untuk menuju ke Phiphi island. menggunakan kapal ferry saya dan banyak orang menyebrang ke Phiphi island. perjalanan ke phiphi island hanya 2 jam saja dengan menggunakan ferry. dari dramaga penyandaran ferry, saya jalan untuk bertemu teman saya yang kebetulan menginap di Phiphi island untuk titip tas dan jalan bersama sewa perahu untuk keliling phiphi island termasuk maya bay. Selepas solat dzuhur, dengan bekal nanas dan roti yang saya beli di Patong, saya dan teman saya sewa perahu seharga 1400 bath untuk keliling. Bapaknya baik sekali, muslim yang taat karena ditengah-tengah kami snorkling beliau sempat untuk solat ashar, sedangkan saya menjamaknya dengan dhuzur 😢
tujuan pertama kami adalah maya bay. disini full banyak orang sekali 😭 tidak seperti apa yang dibayangkan. untuk menepi kesini pula, kapal kami harus bayar biaya retribusi. saya lupa berapa bayarnya. setelahnya kita di bawa ke tempat untuk snorkling. kita bisa sewa alatnya sama bapak nelayan kapal tersebut dengan harga miring. tapi karena saya yang terlalu well prepare saya bawa sendiri google dan snorkelnya 😆
kita juga sempat mampir ke monkey beach, dan banyak kali monyet disana 😆 well namanya juga monkey beach hahahaha. ini foto pas saya di monkey beach.
Dipotoin temen saya di Monkey beach :)

senja kami habiskan di atas kapal menuju kembali ke phiphi island. lalu lanjut makan malam tomyum di salah satu resto yang ada disana selepas ibadah maghrib. 
selepas makan malam, saya mencari penginapan. kenapa? karena saya tidak tinggal bersama teman saya dan juga belum pesan hotel 😢
setelah keliling, akhirnya saya memutuskan menginap di Phiphi Andaman dengan rate yang seharusnya on the spot berapa ribu bath, menjadi 300 bath if i am not mistaken 😁
selepas mandi dan solat isya, saya tepar kecapean, hahaha


Hari Keempat, 30 April 2015
pagi hari jam 7 saya sudah keluar hotel untuk hiking. hiking? ailahh gaya kali bah, biasa juga kemana-mana naik motor sekarang mau hiking 😂 
sebenernya, ada jalan yang amat sangat mudah menuju tempat yang akan saya tuju ini. Tapiiii namanya juga daku seorang yang amat sangat suka penasaran sama segala hal, alhasil pergi ke tujuan, yakni phiphi view point dengan cara muter dan melewati pemukiman warga phiphi island 😆
saya hiking selama 2 jam, dan sepanjang jalan saya ga banyak bertemu orang lain selain warga lokal yang ternyata ada motor disini 😰 tapi ya mereka cuek juga, akhirnya saya terus jalan naik hiking cuma bermodalkan niat dan tekad hahahaha, ga banyak petunjuk menuju view point ini lewat jalan yang saya lalui, karena ini jalan warga lokal. Btw, ini view point adalah satu-satunya tempat yang selamat ketika kemarin bencana tsunami melanda phuket dan juga aceh.
Pemandangan yang indah, bukan? :))

Ada pelangi setelah hujan, ada keindahan setelah kesusahan (read: hiking salah jalan)
nahhhh.... setelah nemu ini view point dan untuk masuk sini bayar (saya lupa berapa bayarnya) 😐
puas foto-foto disini, saya turun dan menemui jalan yang sebenarnya. jalan yang biasa digunakan oleh traveler naik ke atas sini 😥 jalannya sudah pakai tangga, walau curam tapi sudah tertata rapih. tidak seperti jalan yang saya lalui diawal yang walau itu jalan raya tapi banyak sekali lubang. hahahaha
sepanjang jalan yang saya lalui turun, saya bertemu ibu-ibu warga lokal, terkendala bahasa tapi kita sedikit-sedikit komunikasi nyambung lol.
sampai di bawah, langsung disuguhi pemandangan kanan-kiri penjual makanan dan juga penginapan. perut saya pun meminta amunisi hahaha, karena sebelum hiking saya cuma makan mie instan macam popmie rasa tomyum dan susu milo beli di warung warga pinggir jalan naik. eh omongin ini, saya inget penjualanya ngomong ke saya pake bahasa thai, dan saya cuma melongo doang karena ga ngerti 😆
FYI, makanan di Phiphi Island ini ga ada yang mengandung babi atau ga halal. semua halal, kecuali minumannya yang masih jual alkohol. kenapa makanan semua halal? karena penduduk lokal phiphi island ini semua muslim. mereka ga mau menjual makanan haram, hehehe. so, don't worry about eat if you go to phiphi. makanlah sepuasnya karena thai food is so delicious 😄 #lapiler

beres makan, saya langsung balik ke hotel buat mandi dan check out. eh temen saya uda nongkrong di depan hotel. saya ga hiking ama dia karena dia bilang di ga mau capek 😑  hahahaha 
trus kita pergi ke dermaga untuk naik kapal ke krabi jam 2 siang. btw sebelum naik kapal, kita nunggu kapal ready nongkrong di warung pinggir pantai untuk minum ice thai tea lagi dan saya solat dzuhur karena ada mushola di belakang warungnya. kita sampai di Krabi jam 3 apa 4 sore gitu, trus pakai mobil kap terbuka banyakan gitu namanya tuktuk juga sih untuk ke hotel. nah, enaknya ini kita diantar sampe depan hotel. Kalo ga salah, dulu saya inap di Lada Krabi Hotel, sedangkan teman saya misah. 

selepas check in, mandi, solat dan istirahat sebentar. saya keluar untuk cari makan. mampirlah di pasar krabi belakang hotel untuk beli nasi pulut dan ayam plus duren 😆 lalu saya juga beli martabak pisang thailand yang dikasih telor sama susu kental manis dan ga lupa ice thai tea di dekat hotel. sumpah, ini semua muraaaaahhh... udah enak, murah pulak. pokoknya oke punya!!! #krabiisthebest


Ini martabak banana telor susu, bikin nagih :D

Hari Kelima, 1 Mei 2015
Pagi ini, saya sewa motor untuk pergi ke Aonang bersama kawan saya. harga sewanya 200 bath cuma karena inep di hotel yang sama, dikasih 180 bath hahaha. kita dikasih helm dan juga nanti balikin motor dengan keadaan bensin yang sama. kami masing-masing sewa motor sendiri. kenapa? karena dia pergi dengan suaminya sementara saya sendiri je 😭
krabi to anonang sekitar 30 menit aja kok naik motor. btw, SIM C Indonesia bisa dipakai disini dan jangan lupa pakai helm ya.
Saya pakai motor sewaan hendak pergi ke Krabi. Jangan lupa paki helm, guys!
 Di Aonang, saya mampir di masjid Aoanang, masjidnya gede. di depan masjid banyak yang jualan dan halal food semua, asiiikkkk makaaaann 😀😀😀 
kita ke Aonang beach, Noppharat Thara beach, fossil shell sea beach, dan lainnya. gak lupa, baliknya mampir toko oleh-oleh. cukup beli nestle thai tea dan kawan-kawannya aja 😄
Malamnya saya mampir ke Krabi night market untuk beli oleh-oleh tas anyaman khas krabi dan juga menikmati coconut  ice cream dan kawan-kawannya. Saya juga mampir ke taman pinggir sungai di Kota Krabi ini sambil menikmati ice thai tea (lagi) 😆


Saya di pantai Krabi :))
coconut ice cram and peanut, deliciousooooo :)) LOL

Hari Keenam, 2 Mei 2015
Pagi-pagi jam 6 saya dijemput van untuk ke Penang. Sementara kawan saya, dia stay di Krabi dan akan ke KL esoknya. Van menjemput satu per satu penumpang yang akan ke Hatyai, dan untuk Penang saya harus transit dulu di Hatyai lalu ganti van untuk melanjutkan perjalanan ke Penang. perjalanannya jauh juga coy 😭 
sampai Hatyai saya diam di tempat transit van, numpang solat dhuzur dan sempat makan siang nasi pulut dan ayam goreng 😆 oiya saya juga sempet beli rujak mangga sama nanas hahahaa
Hatyai menuju  perbatasan Thailand dan Malaysia, macet dan kita disuruh turun ketika sampai perbatasan untuk cap paspor. alhamdulillah semua lancar dan disini saya bisa sempat untuk solat ashar dan juga lagi beli mango sticky rice hahahaha.
masuk perbatasan malaysia, kayu hitam kita turun lagi dari van dan bawa semua barang-barang kita untuk diperiksa. Imgrasinya lama, ngantri juga dan alhamdulillah ga ada kendala, semua lancar.
sampai Penang maghrib coba, padahal harusnya jam 5 sore 😤  ini gegara macet.
kami yang turun di Georgetown Penang ini cuma tinggal kami berlima, 2 bule cewe, 2 bule cowo dan saya hahahhaa. turun dari van, saya langsung cari hostel saya inap. iya, hostel, bukan hotel 😭
kenapa pilih hostel? pertama, saya belum pernah inap di hostel ini kali pertama, trus saya juga cuma semalam aja di Penang jadi ya ga ada salahnya coba hostel. 
Hostel saya dulu Roommates yang ada di Lorong Chulia dengan tipe kamar female 4 beds. kamar saya itu penuh, 1 bule USA, 1 orang Thai dari Bangkok, 1 orang Malaysian dari KL dan saya dari Indonesia 😀 selepas solat mandi, solat maghrib dan isya saya keluar bareng teman kamar dari malaysia itu untuk makan laksa penang dan ice bandung, hahaha. saya di traktir dia makan, aseeekk alhamdulillah. malamnya, dia ajak ke club, tapi saya ga mau hahahaha. saya bilang aja klo saya mau keliling cari mural art di Georgetown ini 😂

Hari Ketujuh, 3 Mei 2015 
pagi hari saya langsung pergi cari sarapan yakni cane pisang dan teh tarik. trus ga lupa bungkus juga nasi kandar 😁
selepas sarapan, saya ke Masjid Kapitan Keling, lalu jalan kaki lagi ke Sri Mahamariamman temple, Penang Hogh court, st. George's Anglican church buat poto-poto dari luar, Penang Chinese town hall dan tokong kuan yin temple.
keliling Georgetown Penang seharian jalan kaki pokoknya. awalnya mau sewa sepeda, cuma kok rasanya sayang ya karena saya jam 3 sore ke KL hahahaa..
Masjid Kapitan Keling, Georgetown Penang :))
 akhirnya setelah kepegelan jalan kaki, saya balik ke hostel dan nunggu jemputan untuk ke Komtar jemput yang lain dan ternyata nai busnya di Sungai Nibong buat naik bus ke KL. busnya ok harganya klo ga salah 30 ringgit busnya termasuk jemputannya itu.  
perjalanan ke KL saya isi dengan TIDUR 😆😆😆 
bus ada berhenti 1 kali di rest area, saya manfaatin untuk solat ashar. lalu lanjut sampai KL yakni terminal PUDU. dulu pudu ini masih beroperasi, sekarang klo mau naik bus kudu ke TBS (terminal bersepadu selatan). nah, di pudu ini, ternyata tiket bus ke Singapore HABIS untuk nanti malam 😭😭😭😭😭 pun dengan tiket kereta, semua ludes!!!
akhirnya beli tiket yang ke johor, coba berapa? 50 ringgit baru di Johor 😬

Disini saya beli tiket busnya, cuma ini doang yang punya. sisanya? HABIS 😪
alhasil yang awalnya mau jalan kesana-sini di KL, cuma bisa jalan ke KLCC aja, padahal saya uda nitipin tas saya di penitipan tas yang ada di Pudu 😭
trus emang karena hujan dan dimana-mana macet juga, akhirnya cuma main-main di KL bentar, maklum it was longweekend after all.
Lagian, sebelumnya saya uda pernah main-main di KL kok. Jadi, ya ga penasaran banget jugak sih 😆
btw, saya pergi ke KLCC dari pudu naik GoKL, bus gratis yang keliling Kuala Lumpur. Terdiri dari 4 line dengan warna berbeda, yakni merah, biru, hijau dan ungu. Masing-masing line punya tujuan berbeda. saya kasih petanya di bawah ini ya. Jadi kalau mau hemat di KL ya pake GoKL aja, walau nunggunya lumayan lama sih. but worthy to try lah selama gratis 😋
Peta GoKL (source from google)

setelah janji tinggal janji, yang katanya jam 00.30 pergi, busnya belum pergi juga, gengs 😓 
drama berkepanjangan terjadi, karena itu libur dan banyak yang mau ke Singapore orang Malaysian ini sebab work disana.
baru jam 2 pagi akhirnya busnya pergi, dan itu bukan pake bus semestinya tapi pake bus pariwisata. yahhh drama lagi dah ini. hasilnya malam itu saya ga bisa tidur pulas sebab di bus pun ga bisa tidur nyenyak takut tetiba diturunin di tengah jalan 😭


Hari Kedelapan, 4 Mei 2015
dannnnn pagi ini, subuh sampe di Johor Bahru. alhamdulillah. ppppftt drama yang luar biasak 😴😵
sudah drama transport, ditambah hari pertama halangan duhhh bawaan saya langsung sensi, badan pun uda pada pegel. ini saya bener-bener mellow 😭
tapi alhamdulillah dari drama tersebut saya kenalan dengan banyak orang. salah satunya Fariz dari Selangor yang mau kerja di Singapore, dan beberapa bule yang saya lupa sapa aja namanya 😥
Dari semalaman di KL saya banyak ngobrol sama Fariz ini. dia hobinya nonton ffilm Indonesia, semua artis Indonesia dia paham coba, Yassalam saya aja WNI ga apal artis-artis Indonesia 😑 
kita tukeran kontak, cuma saya lupa naro kartu nama dia dimana, secara saya ga pake simcard Malaysia atau aktifin roaming nomer Indonesia saya hahahaha
Karena saya dan Fariz ini beda tujuan, maka kami beda naik bus. nyebrang ke Singapore dari Johor saya naik bus yang ke Changi Airport. namun di Woodland imigrasi Singapore, saya ketemu lagi sama Fariz dan bule-bule yang satu bus sama says dari KL yang saya kenalan juga 😌
disini drama lagi, karena saya lama, akhirnya saya ditinggal bus yang langsung ke changi airport 😭
lama di imigrasi Singapore karena banyak random check dan banyak yang ditanya-tanya. ohya, sebelum masuk Singapore, kalian harus isi form dulu ya. diisi nama kalian, no paspor, berapa lama kalian akan stay di Singapore dan dimana kalian akan stay di Singapore.
nah, berhubung saya cuma sehari aja di Singapore dan saya ga inep di hostel karena pesawat saya pagi jam 7, maka saya stay di bandara saja 😀 
pas isi form ini, saya dan bule-bule kenalan saya ini ngisi bareng, semetara si Fariz dia misah karena Malaysian passport holder. saya dan bule-bule ini juga ngobrol kenapa banyak yang ketahan random check dan lain-lain. sampe pas ngantri di line ini, trus lama karena pada kena random check, rombongan kita pindah ke line antrian lainnya 😅😅
Nah, pas antrian imigrasi ini, para bule lolos-lolos aja tanpa ditanya ini itu. ehhh, giliran saya, saya sempat ditanya, sehari aja? iya saya bilang, saya cukup lelah dan ingin segera balik ke rumah. Kakak petugas imigrasinya senyum, trus bilang kamu sendirian ini keliling? saya bilang iya, saya sendirian karena ga ada yang mau nemenin #eaakkk hahahaha
well, padahal awalnya saya balik tanggal 6 mei dan saty di 5footwayinn Boat Quay, tapi saya cancel karena uda pegel jalan, serius 😫
saya beli tiket baru pake Tiger airways yang sekarang uda berenti beroperasi dan gabung sama Scoot 😌

balik lagi, abis imigrasi itu kita musti jalaaaaan ke tempat bus di bawah, dan ternyata saya ditinggal bus yang direct ke changi karena lama itu 😩
setelah tau saya ketinggalan bus karena akhirnya saya muter otak, naiklah saya bus 170X dan turun di Kranji stasiun, kemudian lanjut dari Kranji stasiun ke airport dengan kereta MRT. nah, berhubung saya masih punya kartu transport Singapore, saya cuma tinggal isi ulang nambahin saldo aja, kemudian kemana-mana tinggal tap 😆
Turun MRT bandara ini adanya di T2, yang kebetulan si Tiger juga beroperasi di terminal 2 ini, jadi alhamulillah saya ga perlu pindah terminal dengan pake skytrain lagi.
Nah, kebetulan lagiii ini adi T2 ada fasilitas Left baggage. Ini menjadi solusi saya untuk titip backpack saya. Seingat saya dulu biayanya 8 SGD untuk backpack saya yang 10Kiloan.


Dari airport, saya pergi ke Bugis dulu untuk makan pagi aka sarapan. Seperti biasa, langganan makan saya di dekat masjid Sultan, yakni Kampong Glam cafe. hahahaha ini udah langganan banget. makanannya variatif dan ga terlalu mahal. plusnya lagi dia halal. alhamdulillah...
dari Bugis, saya ke Garden Bay the Bay, buseeett panas. iyaah secara siang hahaha. akhinya ga kuat dan melipir naik bus ke Vivocity 😋
trus lanjut ke sentosa island yakni ke universal. sorenya nongkrong cantik di Marina bay sambil nunggu sunset. Trus jam 7 malam uda standby di Garden Bay The Bay buat liat pertunjukan lampu-lampunya 😆
Pemandangan Marina Bay malam hari, cantik :)
Lepas nonton pertunjukan di Garden bay the bay, saya naik MRT untuk ke Orchad road bentaran dan Chinatown buat beli oleh-oleh, lalu ke airport buru-buru karena takut MRT udah ga beroperasi 😬
Sampe di airport langsung ambil backpack di penitipan barang dan check in Tiger airways untuk penerbangan pagi, dan untungnya bisa check in malam itu. jadi saya bisa langsung masuk imigrasi dan ke dalam airport untuk cari spot tidur 😆 
ga kebayang saya klo ga bisa masuk airport alias masih di luar imigrasi, pasti tidur ga nyaman hahaha. ya walau di dalam imigrasi juga ga begitu nyaman karena aircond bandara dingiiiiinn banget, tapi lebih aman.
nah, sebenernya kalo kalian ga punya boarding pass untuk flight yang diperbolehkan masuk dalam airport setelah imigrasi, pasti kalian diusir untuk keluar oleh scurity airport. diusir? iya diusir suruh keluar imigrasi. jam 3 pagi, saya yang lagi tidur nyenyak dibangunkan oleh security airport untuk melihat passport dan boarding pass saya. karena saya flight paling paling dari tiger, jadi lolos aman, dan mereka pergi aja. saya pun lanjut tidur 😴😴😴 

Hari Kesembilan, 5 Mei 2015
Flight saya ke Jakarta dari Singapore pagi hari, jadi jam 5 pagi saya sudah bangun dan standby nongkrong di kedai kopi buat ngopi karena saya masih ngantuk 😪
rasanya pengen cepet-cepet balik ke Jakarta dan tidur di kasur sendiri 😂 
jam 10 pagi saya sudah keluar airport Soekarno Hatta, dan lagi menikmati semangkok bakso afung di terminal 2 😁
alhamdulillah perjalanan saya solo trip 3 negara selesai sudah, tanpa kekuarangan apapun kembali ke Indonesia dengan sehat wal afiat. 




Jangan pernah takut untuk pergi menjelajah tempat baru. Sendiri pun tak apa, tak masalah karena pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial jadi pasti kita akan dengan sendirinya bersosialisasi dengan orang lain selama perjalanan kita. Menambah pengalama, menambah teman dan menambah keberanian. Saya wanita muda berhijab, alhamdulillah bisa pergi seorang diri dengan aman ke negara orang. Semangat 😄 

Komentar